“ Pepsi menghidupkan kembali leluhur Anda ” dalam huruf Cina merupakan hasil kesalahan penerjemahan slogan merek yang sebenarnya berbunyi “Hiduplah Bersama Generasi Pepsi” beberapa waktu lalu.
Contoh-contoh di atas menunjukkan bahwa dulunya terdapat kesalahan penerjemahan tidak hanya pada nama merek atau motto tetapi secara umum ketika menerjemahkan dari satu bahasa ke bahasa lain. Itulah mengapa pelokalan konten sangat penting. Pelokalan konten berarti mencoba mengadaptasi atau menyesuaikan konten Anda dengan lokasi tertentu sehingga dapat berhubungan dan mengidentifikasi dengan audiens di lokasi tersebut. Ini lebih dari sekadar menerjemahkan kata-kata dari bahasa sumber ke bahasa target. Ini melibatkan memastikan bahwa konten Anda disajikan sedemikian rupa sehingga mempertimbangkan kepekaan budaya lokal. Ini masuk akal karena ada perbedaan kebutuhan dan minat dalam satu budaya dari budaya lain.
Tidaklah bijaksana untuk menggunakan pendekatan yang sama untuk setiap lokasi yang Anda targetkan di seluruh dunia karena hal ini tidak akan menampilkan merek Anda sebagaimana mestinya. Misalnya, tren terkini di satu lokasi geografis mungkin jauh berbeda dari tren di lokasi geografis lain. Faktanya, di situlah perbedaan bahasa mulai terlihat.
Ada berbagai macam bahasa saat ini. Banyak konsumen pengguna bahasa ini lebih memilih untuk berhubungan dengan merek dalam bahasa hati mereka. Belum cukup sampai di situ, sebuah penelitian menunjukkan bahwa persentase konsumen yang tidak akan membeli produk karena tidak menggunakan bahasa mereka adalah 40%, sementara sekitar 65% mengatakan mereka lebih suka membeli produk yang menggunakan bahasa mereka sendiri..
Dalam proses lokalisasi, penerjemahan dari satu bahasa ke bahasa lain merupakan langkah nomor satu. Ini karena lokalisasi lebih dari sekadar penerjemahan dan melibatkan pembuatan konten dan pengalaman unik yang dapat dipahami dengan cepat oleh konsumen lokal di pasar target Anda. Bila Anda melakukan ini, Anda tidak hanya akan menciptakan tetapi juga membangun konsumen lokal yang berkelanjutan di seluruh dunia.
Sekarang, mari kita selidiki lebih jauh apa itu lokalisasi.
Lokalisasi konten adalah proses komprehensif yang melampaui sekadar tindakan penerjemahan. Proses ini tidak hanya melibatkan konversi bahasa konten Anda, tetapi juga penyesuaian dan kustomisasi konten agar sesuai dengan kebutuhan budaya, sosial, dan emosional unik audiens target. Proses ini memastikan bahwa pesan merek Anda tidak hanya dipahami, tetapi juga diterima secara positif dan tepat, sehingga relevan dengan konteks lokal.
Lokalisasi merupakan strategi penting bagi perusahaan yang ingin memperluas jejak global mereka dan terhubung erat dengan konsumen lokal. Keterhubungan yang dirasakan konsumen dengan merek Anda secara langsung memengaruhi keputusan pembelian mereka. Ketika orang merasa benar-benar dipahami, dihormati, dan selaras secara emosional dengan suatu merek, mereka cenderung menjadi pelanggan setia, yang bersedia mengeluarkan lebih banyak uang. Penelitian mendukung hal ini, yang menunjukkan bahwa 57% konsumen lebih bersedia untuk meningkatkan pengeluaran mereka setelah merasa terhubung dengan suatu merek, dan 76% konsumen akan memilih merek yang mereka rasa terhubung dengan mereka daripada pesaingnya.
Membangun hubungan yang kuat dengan audiens Anda adalah dasar untuk pertumbuhan. Ini bukan hanya tentang menjual produk atau layanan; ini tentang membentuk hubungan. Ketika pelanggan merasa terhubung dengan suatu merek, mereka merasa dipahami, dihargai, dan nyaman. Ikatan emosional ini dapat secara signifikan memengaruhi keinginan mereka untuk berinvestasi pada merek Anda, baik secara finansial maupun dalam hal loyalitas.
Untuk mencapai hubungan ini, bisnis harus membuat konten yang berbicara langsung dengan kebutuhan, minat, dan preferensi audiens lokal. Konten harus menunjukkan minat yang tulus terhadap nilai, budaya, dan gaya hidup konsumen. Dengan melakukan hal itu, Anda mengomunikasikan rasa hormat terhadap individualitas mereka, menumbuhkan kepercayaan dan hubungan baik.
Dampak lokalisasi dapat diilustrasikan melalui contoh-contoh sederhana namun jitu. Misalnya, bayangkan mencoba menerbitkan eBook yang berpusat di Amerika Selatan untuk audiens di kawasan Asia-Pasifik. Pendekatan semacam itu akan terputus dari minat dan relevansi budaya audiens. Masalah yang sama muncul ketika mencoba memperkenalkan konten Asia-Pasifik kepada audiens Afrika atau sebaliknya. Pasar-pasar ini beragam, dengan nilai-nilai budaya yang berbeda, dan menerbitkan konten yang tidak selaras dengan norma atau harapan lokal menyebabkan ketidakrelevanan dan ketidaktertarikan.
Lokalisasi memastikan bahwa konten Anda relevan dan disesuaikan dengan minat dan kebutuhan spesifik target pasar Anda. Seperti pepatah lama yang mengatakan, "Harta karun seseorang adalah sampah bagi orang lain"—konten yang berhasil di satu wilayah mungkin tidak berhasil di wilayah lain. Itulah sebabnya membuat konten yang selaras dengan konteks lokal audiens adalah kunci keberhasilan penetrasi pasar.
Berikut adalah strategi utama untuk membuat konten lokal yang membangun koneksi asli dengan audiens target Anda:
1. Pertimbangkan pilihan kata Anda :
Bahasa itu hebat, dan bahkan perbedaan kecil dalam pilihan kata dapat memengaruhi cara pesan Anda diterima. Kata dan frasa dapat sangat bervariasi antarwilayah, bahkan di negara-negara yang menggunakan bahasa yang sama. Misalnya, bahasa Inggris British menggunakan "football," sementara bahasa Amerika menggunakan "soccer." Jika pelanggan Inggris mengunjungi situs web Anda dan melihat banyak referensi "soccer", mereka mungkin akan segera merasa bahwa konten tersebut tidak ditujukan untuk mereka.
Perusahaan seperti Microsoft melokalkan situs web mereka sedikit antara AS dan Inggris, menampilkan konten yang menarik bagi preferensi bahasa masing-masing negara.
2. Masukkan referensi budaya musik lokal:
Referensi budaya, termasuk musik, selebritas, meme, dan topik yang sedang tren, merupakan alat yang ampuh untuk membuat konten Anda menarik bagi pemirsa lokal. Musik, khususnya, sangat terkait dengan identitas suatu daerah dan memainkan peran utama dalam membentuk percakapan budaya. Misalnya, merujuk pada musisi lokal yang populer atau festival musik dapat langsung membangun hubungan dengan pemirsa, karena hal itu menunjukkan bahwa Anda mengenal dan menghargai preferensi budaya mereka.
Namun, referensi ini dapat sangat bervariasi di berbagai wilayah. Apa yang sedang menjadi tren di Eropa mungkin sama sekali tidak dikenal oleh audiens di Asia. Meme yang menarik bagi satu kelompok mungkin tidak menarik bagi kelompok lain. Inilah mengapa penting untuk melakukan penelitian menyeluruh tentang tren lokal, termasuk musik, meme, dan budaya selebritas, untuk memastikan bahwa konten Anda terasa tepat waktu dan relevan.
3. Bagikan cerita yang relevan:
Bercerita merupakan bagian mendasar dari budaya manusia, dan jika disesuaikan dengan audiens lokal, hal itu dapat menciptakan hubungan emosional yang mendalam. Untuk melibatkan audiens target Anda secara efektif, penting untuk berbagi cerita yang mencerminkan budaya, nilai, dan pengalaman mereka. Personalisasi ini membuat konten terasa relevan dan menunjukkan bahwa Anda memahami konteks lokal.
Misalnya, jika konten Anda ditujukan untuk audiens Afrika, menyertakan nama, lanskap, dan praktik budaya Afrika dapat membuat cerita Anda terasa lebih autentik. Penting juga untuk mempertimbangkan dinamika sosial, struktur keluarga, dan nilai-nilai lokal saat menyusun narasi Anda. Cerita yang menampilkan pahlawan lokal atau mengangkat isu-isu yang penting bagi wilayah tersebut, seperti pendidikan, keberlanjutan, atau kewirausahaan, juga dapat sangat berkesan bagi audiens.
Mengambil contoh dari merek mewah Louis Vuitton, perusahaan melokalkan situs web dan upaya pemasarannya agar lebih menarik bagi konsumen Jerman dan Belanda, meskipun bahasa Inggris dipahami secara luas. Dengan melokalkan bahasa dan membuat konten lebih spesifik secara budaya, Louis Vuitton melihat peningkatan rasio konversi di wilayah tersebut. Pendekatan ini menyoroti pentingnya tidak hanya menerjemahkan konten tetapi juga mengadaptasinya untuk mencerminkan budaya dan preferensi lokal, sehingga meningkatkan relevansi merek bagi khalayak lokal.
4. Jaga hubungan baik dengan pelanggan setia Anda:
Pelanggan setia merupakan salah satu aset paling berharga yang dapat dimiliki suatu merek. Mereka tidak hanya melakukan pembelian berulang—mereka menjadi pendukung merek yang berbagi pengalaman positif mereka dengan teman, keluarga, dan jejaring sosial. Pemasaran dari mulut ke mulut ini sangat berharga, karena berasal dari sumber tepercaya dan dapat meningkatkan kesadaran merek dan penjualan.
Untuk menumbuhkan loyalitas, penting untuk menjaga hubungan yang kuat dengan pelanggan Anda, terutama di berbagai wilayah. Hubungan ini lebih dari sekadar interaksi transaksional sederhana; ini tentang memberikan nilai berkelanjutan, menunjukkan penghargaan, dan tetap terhubung melalui komunikasi yang dipersonalisasi. Pelanggan yang loyal sering kali lebih memaafkan kesalahan dan lebih cenderung memberi merek Anda kesempatan lain jika Anda terus menunjukkan bahwa Anda peduli.
Membangun basis pelanggan yang loyal memerlukan keterlibatan rutin melalui email, penawaran, dan program loyalitas yang disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi unik pelanggan di berbagai wilayah. Pada gilirannya, pelanggan ini akan mendukung merek Anda, membantu membangun kredibilitas dan kepercayaan di pasar baru. Mereka juga dapat membantu menyebarkan pesan Anda melalui ulasan daring, kiriman media sosial, atau sekadar merekomendasikan produk Anda kepada orang lain, yang pada gilirannya mendorong pertumbuhan.
5. Muncul di hasil pencarian lokal:
Perilaku pencarian sangat bervariasi di berbagai wilayah. Orang-orang di berbagai lokasi menggunakan frasa dan istilah yang berbeda saat mencari produk atau layanan. Jika situs web Anda tidak dilokalkan untuk mencerminkan perilaku pencarian regional ini, visibilitas Anda dalam hasil pencarian lokal akan terbatas.
Dengan menggunakan contoh "sepak bola" dan "sepak bola", jika Anda menargetkan audiens Amerika dan konten Anda menggunakan istilah "sepak bola" (yang umum digunakan di Eropa), audiens Amerika Anda mungkin tidak akan pernah menemukan situs web Anda saat mereka mencari "sepak bola". Dengan melokalkan konten Anda dengan tepat dan memasukkan kata kunci khusus kawasan, Anda meningkatkan peluang untuk mendapatkan peringkat yang baik dalam hasil pencarian lokal dan mengarahkan lalu lintas ke situs Anda.
Melokalkan konten tidak hanya berarti menerjemahkan teks—tetapi juga melibatkan penyesuaian kata kunci, frasa, dan bahkan struktur konten Anda agar sesuai dengan tren pencarian lokal. Memahami istilah dan ekspresi yang umum digunakan di setiap pasar sangat penting untuk meningkatkan peringkat mesin pencari Anda dan memastikan bahwa konten Anda menjangkau audiens yang tepat.
6. Sediakan pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi:
Pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi sangat penting untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan setia. Salah satu hambatan utama untuk pembelian daring, terutama di pasar global, adalah kepercayaan. Jika situs web Anda tidak mendukung metode pembayaran yang umum digunakan di pasar sasaran, Anda berisiko kehilangan pelanggan yang lebih suka berbelanja dengan gateway pembayaran yang mereka kenal dan percaya.
Misalnya, Boleto Bancário merupakan metode pembayaran yang populer di Brasil, dan jika Anda tidak menawarkan opsi pembayaran ini, pelanggan Brasil mungkin akan meninggalkan keranjang belanja mereka dan beralih ke merek yang menyediakannya. Dengan menawarkan berbagai metode pembayaran lokal, seperti dompet seluler, transfer bank lokal, atau kartu kredit regional, Anda meningkatkan peluang untuk mendapatkan penjualan.
Personalisasi tidak hanya terbatas pada metode pembayaran—personalisasi juga mencakup seluruh pengalaman berbelanja. Lokalisasi berarti menyesuaikan bahasa, mata uang, penawaran produk, dan bahkan opsi pengiriman situs web Anda agar sesuai dengan preferensi pasar lokal. Misalnya, di beberapa negara, pelanggan mungkin lebih menyukai opsi pengiriman gratis atau pengiriman cepat, sementara di negara lain, mereka mungkin lebih mengutamakan metode pembayaran yang aman atau dukungan pelanggan lokal. Dengan memenuhi kebutuhan dan preferensi khusus ini, Anda menciptakan lingkungan tempat pelanggan merasa nyaman, dihormati, dan yakin dengan keputusan pembelian mereka.
Memulai perjalanan pelokalan merupakan langkah penting bagi bisnis yang ingin memperluas jangkauan dan terhubung dengan beragam audiens di seluruh dunia. Meskipun prosesnya mungkin tampak menakutkan, sebenarnya tidak demikian. Dengan pendekatan dan alat yang tepat, seperti ConveyThis, Anda dapat secara efisien dan efektif menyesuaikan konten untuk pasar tertentu, sehingga meningkatkan kehadiran global Anda. Berikut adalah uraian yang lebih rinci tentang langkah-langkah selanjutnya untuk memandu Anda melalui proses pelokalan:
Langkah pertama dalam perjalanan lokalisasi Anda adalah memahami pasar yang Anda targetkan. Lokalisasi bukanlah proses yang cocok untuk semua orang—proses ini memerlukan pemahaman mendalam tentang nuansa budaya, bahasa, dan sosial di wilayah yang ingin Anda jangkau.
Menggunakan platform pelokalan yang andal dan efisien, seperti ConveyThis, dapat membuat prosesnya jauh lebih lancar. Alat-alat seperti ini menawarkan berbagai fitur yang menyederhanakan penerjemahan konten, memastikan konsistensi, dan mengotomatiskan sebagian besar pekerjaan yang terlibat dalam melokalkan situs web dan materi pemasaran Anda.
Setelah Anda mengumpulkan wawasan tentang target pasar dan memilih alat pelokalan yang tepat, saatnya menyesuaikan konten Anda untuk memenuhi kebutuhan lokal. Ini lebih dari sekadar penerjemahan sederhana dan meluas hingga mengadaptasi konten agar relevan secara budaya.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan menggunakan alat seperti ConveyThis, Anda dapat memulai perjalanan pelokalan Anda dengan percaya diri. Pelokalan bukan hanya tentang penerjemahan; ini tentang menciptakan pengalaman yang lebih personal dan menarik bagi audiens global Anda. Jika dilakukan dengan baik, pelokalan dapat membuka peluang baru, memperkuat hubungan pelanggan, dan mendorong pertumbuhan lintas batas.
Sebagai kesimpulan, contoh kesalahan penerjemahan Pepsi dan Coca-Cola menjadi pengingat nyata tentang peran penting pelokalan konten dalam keberhasilan suatu merek. Kasus-kasus ini menyoroti betapa mudahnya kurangnya kesadaran budaya dan ketepatan bahasa dapat menyebabkan kesalahpahaman, reputasi yang ternoda, atau bahkan kegagalan untuk terhubung dengan basis pelanggan potensial. Kasus-kasus ini menggarisbawahi bahwa pelokalan jauh melampaui sekadar penerjemahan teks—ini adalah proses komprehensif yang memerlukan pemahaman mendalam tentang budaya lokal, norma sosial, dan preferensi konsumen.
Lokalisasi penting tidak hanya untuk menyampaikan pesan Anda dengan jelas, tetapi juga untuk mengadaptasi identitas, nada, dan pengalaman merek Anda secara keseluruhan agar selaras dengan emosi, nilai, dan harapan audiens target. Ini tentang menyusun pesan yang terasa autentik dan relevan, memastikan bahwa merek Anda berkomunikasi langsung dengan konsumen dengan cara yang terasa personal dan bermakna. Tujuannya adalah untuk membangun hubungan yang tulus, di mana pelanggan tidak hanya memahami pesan Anda, tetapi juga melihat merek Anda sebagai entitas yang berharga dan dapat dipercaya dalam kehidupan mereka.
Jika didekati dengan cermat dan strategis, pelokalan konten memiliki kekuatan untuk membuka peluang global yang sangat besar bagi bisnis. Dengan menyesuaikan penawaran Anda dengan kebutuhan budaya dan bahasa tertentu di setiap pasar, Anda dapat membina hubungan yang lebih dalam, membangun loyalitas pelanggan, dan mendorong keterlibatan jangka panjang. Baik melalui penyesuaian elemen visual, adaptasi nada, atau penawaran konten khusus kawasan, pelokalan menyediakan platform bagi merek untuk membuat dampak yang bertahan lama.
Selain itu, manfaat lokalisasi jauh melampaui sekadar membuat konten dalam berbagai bahasa. Ini tentang menciptakan pengalaman pelanggan secara menyeluruh yang mencerminkan karakteristik dan harapan unik setiap wilayah. Dari desain antarmuka pengguna hingga metode pembayaran dan kampanye pemasaran, setiap aspek titik kontak merek Anda harus mencerminkan nilai dan preferensi konsumen lokal.
Merek yang menginvestasikan waktu dan sumber daya dalam proses ini memposisikan diri untuk pertumbuhan dan kesuksesan berkelanjutan dalam skala global. Lokalisasi memberdayakan perusahaan untuk tidak hanya meningkatkan konversi dan memperluas jangkauan pasar mereka, tetapi juga memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pelanggan global mereka. Pengetahuan dan wawasan ini membuka jalan bagi perbaikan berkelanjutan, penetrasi pasar di masa mendatang, dan pengembangan basis pelanggan setia yang merasa benar-benar terhubung dengan merek Anda.
Pada akhirnya, lokalisasi adalah alat yang ampuh yang dapat membantu merek membedakan diri mereka di pasar global yang kompetitif. Ini adalah investasi dalam memahami dan melayani berbagai kebutuhan konsumen, memastikan bahwa merek Anda bergema dan berkembang di setiap pasar yang Anda masuki. Kisah sukses merek yang telah merangkul lokalisasi menunjukkan bahwa strategi ini tidak lagi opsional tetapi merupakan keharusan bagi perusahaan mana pun yang ingin berekspansi secara internasional dan membangun hubungan jangka panjang yang bermakna dengan pelanggan di seluruh dunia.
Penerjemahan, jauh lebih dari sekadar mengetahui bahasa, adalah proses yang rumit.
Dengan mengikuti kiat-kiat kami dan menggunakan ConveyThis , halaman terjemahan Anda akan diterima oleh audiens Anda, terasa asli dalam bahasa target.
Meskipun butuh usaha, hasilnya memuaskan. Jika Anda menerjemahkan situs web, ConveyThis dapat menghemat waktu Anda dengan terjemahan mesin otomatis.
Coba ConveyThis gratis selama 7 hari!